Kalurahan Ponjong

Keadaan Sosial

Pada kegiatan sosial kependudukan pada masyarakat Desa Ponjong diketahui bahwa setiap aktivitas masyrakat akan dipengaruhi oleh tingkat sosial yang ada pada masyrakat, diketahui bahwa kawasan perencanaan tingkat sosial budaya masyarakat sebagian besar adalah berkultur Jawa. Dan apabila dilihat dari tingkat sosial ekonomi dapat diketahui bahwa tingkat kesejahteraan pada kawasan perencanaan adalah sudah tergolong pada masyarakat yang memiliki tingkat kesejahteraan yang beragam dari pra sejahtera sampai sejahtera III PLUS +

Tata Ruang dan Lingkungan Hidup

                              Tabel: Penggunaan Lahan

                       Sumber : Profil Desa Ponjong

     Desa Ponjong yang mempunyai luas wilayah 628,0420 Ha, hampir 60 % merupakan fungsi lindung, yaitu : tanah pertanian, lahan basah (sawah), tanah pertanian lahan kering, dan kawasan Sumber Mata Air Ponjong.

     Sedangkan 40% merupakan kawasan budi daya atau pengembangan, terdiri dari : Area Permukiman, area perikanan dan ternak, area komersil (perdagangan dan jasa), fasilitas umum (perkantoran, fasilitas pendidikan, kesehatan, ibadah, dan balai padukuhan) dan area industri rumah tangga.

 Tata Guna Lahan

      Dilihat dari peta tata guna lahan, Desa Ponjong terbagi menjadi 4 bagian, yaitu : Pertanian, hunian, fasilitas umum dan area konservasi dan wisata. Sebagian besar keperuntukan lahan di Desa Ponjong merupakan sebagai daerah pertanian, baik pertanian lahan basah maupun lahan kering.

       Zona Hunian cenderung bersifat menyebar sebagian besar terdapat pada pendukuhan Karangijo Wetan dan sepanjang jalan poros desa. Area komersil, yaitu pasar dan pertokoan juga berada di sepanjang jalan poros desa tersebut.

       Dan untuk zona perkantoran dan pelayanan publik berada di pedukuhan Sumber Kidul, dimana terdapat pusat pemerintah Kecamatan Ponjong. Antara lain terdapat : Kantor Kecamatan Ponjong, Kantor Urusan Agama (KUA) Ponjong, dan Kantor Koramil. Sedangkan untuk Kantor Perbankan berada di pedukuhan Karngijo Wetan, yaitu : Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Pemerintah Daerah (BPD) DIY dan BUKP. Fasilitas Pendidikan, kesehatan, dan keagamaan terbesar di tiap-tiap pedukuhan.

       Selain itu, Desa Ponjong terdapat tempat-tempat yang digunakan untuk perikanan air tawar. Di Bidang Pariwisata dan konservasi air, yaitu Sumber Ponjong. Dimana Sumber Ponjong merupakan icon utama Desa Ponjong dan merupakan sumber air di Desa Ponjong khususnya dan Gunungkidul pada umumnya.

Lingkungan Hidup

         Lingkungan yang masih dalam kategori belum tercemar. Walupun demikian masalah lingkungan memang harus menjadi prioritas utama. Di Desa Ponjong, sebagian besar penduduknya mempunyai hewan ternak. Biasanya rumah dengan kandang menjadi satu dalam satu pekarangan.

          Lingkungan pasar menjadi salah satu area yang menjadi penggerak perekonomian di Desa Ponjong dan sekitarnya. Selain itu, lingkungan pertanian dan konservasi air merupakan bagian utama di Desa Ponjong.

Keadaan Ekonomi

           Pertumbuhan ekonomi yang dimaksud adalah melihat gambaran sektor pendorong perkembangan ekonomi, kegiatan usaha dan perkembangan penggunaan tanah dan produktivitas kawasan.

           Sektor pendorong kegiatan ekonomi pada wilayah Desa Ponjong dapat dilihat dari perkembangan ekonomi dengan melihat potensi perekonomian di kawasan Desa Ponjong. Dimana Potensi tersebut dapat dilihat dari usaha yang dikembangkan di masyarakat dan hasil produksi dari kegiatan usaha yang berkembang tersebut dari grafik data kependudukan diketahui jumlah penduduk sebagian besar berprofesi sebagai petani, sehingga dapat dsimpulkan usaha pertanian menjadi salah satu usaha yang berkembang di kawasan Ponjong. Tetapi selain usaha pertanian, Usaha Non pertanian juga sudah menampakkan embrio perkembangannya. Potensi perekonomian yang berkembang di kawasan perencanaan adalah bergerak dibidang usaha pertanian, perikanan, dan peternakan, perdagangan, jasa dan industri rumah tangga.

SUMBER: RPJM DESA TAHUN 2011-2016