KEPALA DESA PONJONG TIDAK KUAT MENAHAN TANGIS KETIKA MELEPAS JENAZAH ALMARHUMAH IBU SAPARTI

Admin 10 September 2019 19:26:15 WIB

Ponjong (10/09)- Innalillahi wainnailaihi roji’un. Telah berpulang ke rahmatullah. Sahabat, saudara, rekan kerja, dan anggota keluarga besar Pemerintah Desa Ponjong yaitu Dukuh Padukuhan Serut beliau Ibu Saparti pada hari Selasa, 10 September 2019 pukul 01.00 WIB di RSUD Wonosari dan dimakamkan siang tadi pada pukul 11.00 WIB di pemakaman Jaten.

Upacara pelepasan jenazah almarhumah Ibu Saparti sendiri dilakukan dengan upacara yang dipimpin langsung oleh Kepala Desa Ponjong Arif Al Fauzi. Dalam prosesi tersebut terlihat semua pelayat dan pentakziah meneteskan air mata mengenang kebaikan dari almarhumah.

Dalam sambutannya Kepala Desa Ponjong beliau bapak Arif Al Fauzi tidak kuasa menahan tangis ketika harus melepas jenazah Ibu Saparti. Dalam tempat terpisah beliau menyampikan bahwa selama hidupnya Ibu Saparti adalah sosok yang selalu ceria dan tidak pernah menunjukkan sakit yang beliau derita selama ini. Ibu Saparti adalah sosok wanita tangguh dan pahlawan bagi keluarga dan masyarakatnya.

Beliau bapak Arif Al Fauzi menambahkan selama masa hidupnya beliau dikenal sebagai sosok pemimpin yang tegas dan penuh dedikasi kepada masyarakat padukuhan Serut dan Pemerintah Desa Ponjong. Beliau mengabdi di Pemerintahan Desa Ponjong dimulai pada tahun 2002 sampai dengan 2019, artinya selama 17 tahun menjabat sebagai Dukuh Serut sudah banyak sumbang sih kepada Padukuhan Serut dan juga Desa Ponjong.

Beliau Ibu Saparti lahir di Gunungkidul pada tanggal 21 April 1966 artinya beliau meninggal dalam usia 53 tahun. Almarhumah meninggalkan  seorang suami yaitu bapak Seto Gunarso, 3 orang anak yaitu Yunan Helmi Tahtayani, Danang Aryo Suprobo, dan Rahmat Azhary serta 2 cucu yaitu Azzam Izza Muzacky dan Azzraf Izza Ghazanfar.

Pemerintah Desa Ponjong mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Selamat jalan sahabat. Semoga semua amal ibadahmu akan diterima disisi Alloh SWT dan ditempatkan disisi Alloh dalam keadaan Husnul Khatimah. Kepada keluarga yang ditinggalkan semoga selalu diberikan ketabahan dan kesabaran serta bisa melanjutkan cita-cita luhur beliau kedepannya. Aamiin

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar